Staf Panwascam Bukit Kerman Diduga Terlibat Politik Praktis, Bawaslu Kerinci Diminta Turun Tangan

    Staf Panwascam Bukit Kerman Diduga Terlibat Politik Praktis, Bawaslu Kerinci Diminta Turun Tangan
    Martias Putra, staf Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Bukit Karman, Kabupaten Kerinci

    KERINCI, JAMBI – Sebagai penyelenggara pemilu, tuntutan netralitas dan independensi adalah mutlak untuk dipenuhi. Sebab bersikap netral dan independen adalah prinsip dasar yang wajib dipegang teguh oleh setiap individu yang terlibat. Tidak hanya bekerja dengan menerima gaji saja. namun setiap petugas pemilu juga telah disumpah untuk menjunjung tinggi integritas, ketidakberpihakan, dan keadilan dalam tugas.

    Namun ironisnya, perilaku Martias Putra, salah satu staf Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Bukit Karman, Kabupaten Kerinci baru-baru ini menimbulkan pertanyaan serius terkait sikap netralitas tersebut.

    Martias terlihat secara membabibuta membagikan berita yang memojokkan salah satu calon bupati Kerinci Monadi, dari sebuah situs media online, Kerincikito.com yang berjudul “Rekam Jejak Mencatat Monadi Tidak Pernah Konsisten Terhadap Kabupaten Kerinci, ”.Narasi berita itu secara terang-terangan menuding Monadi sebagai pembelot karena mendukung Al Haris pada Pilgub 2020 lalu.

    Tindakan ini bukan sekadar pelanggaran etika, tetapi bukti nyata pengkhianatan terhadap netralitas pemilu
    Dari pantauan, terlihat Martias dengan menggunakan nomor WhatsApp (WA) 081278633186 membagikan berita tersebut di group-group WA. Selain situs media, dia juga membagikan link Tiktok yang isi beritanya sama seperti di situs media.

    M. Aidil, Korwil Dapil 4 Monadi – Murison menyebutkan, tindakan Martias menodai netralitas dan menyebarkan berita yang memihak merupakan pelanggaran berat yang tak bisa ditolerir. Perbuatan ini bisa berujung pada sanksi pidana. Dia meminta Bawaslu Kerinci untuk segera memecat Martias dari tugasnya.

    Ini adalah contoh konkret pengkhianatan penyelenggara pemilu. Bawaslu wajib menunjukkan komitmen independensi dengan memecat Martias dan memprosesnya secara hukum!” tegasnya, Jumat (01/11/24)

    Dia mengatakan akan melaporkan hal ini ke apparat penegak hukum karena dinilai sudah masuk ke ranah pidana. “Bukti-buktinya sudah kami dapatkan, segera akan kami laporkan, ” ucapnya.

    Sementara itu, hingga berita ini diterbitkan, belum ada klarifikasi secara resmi dari pihak Bawaslu Kabupaten Kerinci.(tim)

    kerinci jambi
    Soni Yoner

    Soni Yoner

    Artikel Sebelumnya

    Memilah dan Memilih Pemimpin Kota Sungaipenuh...

    Artikel Berikutnya

    Konreg PDRB-ISE Se-Sumatera Tahun 2024,...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Bareskrim Polri Berhasil Amankan DPO Pengendali Clandestine Lab di Bali Asal Ukraina, Dirtipidnarkoba: Bukti Tegas Perang Melawan Narkoba
    Jajaran Kodam XIV/Hsn di Wilayah Sulsel Berikan Bantuan kepada Korban Banjir
    Kapusjianstralitbang TNI Raih Gelar Doktor dengan Predikat Cumlaude dari Universitas Indonesia
    Kodim 1710/Mimika Gelar Nobar Kegiatan Pemberian Penghargaan Kasad untuk Kampung Pancasila 2024
    Sub Satgas Pemberantasan Narkoba Berhasil Gagalkan Peredaran 20 Kg

    Ikuti Kami